Senin, 24 Januari 2011

Prakata Kabid KPP

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Yang terhormat, bapak kepala dinas Koperasi dan UKM Kota Ternate/yang mewakili

Yang terhormat kanda Ketua Umum KAHMI Maluku Utara/yang mewakili

Yang terhormat saudara ketua Umum HMI Cabang Ternate

Ketuu-ketua KOMISARIAT SECABANG TERNATE yang kami hormati

Khususnya adinda ketua panitia yang luarbiasa mengawal kegiatan ini.

Hadirin yang berbahagia…..

Puji syukur kita panjatkan kehadirat ilahi rabby ALLAH SWT, dimana rahmat yang terus menerus mengalir diberikan kepada kita mahluk ciptaannya hingga kini

Shalawat serta salam semoga senantiasa mengalir kepada junjungan kita nabi besar Muhammad SAW. Beliau sebagai perantara tuhan telah membawa kedamaian dan kebaikan kepada manusia melalui semangat yang tak bosan-bosannya berkorban sehingga manusia harusnya setia menjalanka risalahnya dan ajarannya…..

Hadirin yang kami hormati..

Mengawali prakata saya pada kesempatan ini ingin mengangat sebuah kata dari seorang THOMAS ALVA EDISON yang dikutip oleh asep sabar dalam bukunya FADEL solusi jitu membangun daerah..

Beliau mengatakan…”untuk menjadi genius membutuhkan 1 persen inspirasi, dan 99 persen kerja keras”

mungkin saya ingin tambahkan..

Kita benar butuh inspirasi juga kerja keras. Tapi tidak sekedar kerja keras. idealnya bekerja keras dan bekerja cerdas.

Haririn yang berbahagia

Melalui semangat pantang menyerah

Melalui berbagai macam tantangan yang kami hadapi

Kami terus melawan arus kata-kata orang kebanyakan yang terkesan kegiatan ini tak berbeda dengan kegiatan momentum HMI Cabang Ternate yang lain secara internal pada periode ini. Memulai kegiatan dengan mengandal kan proposal ke alumni untuk mendapatkan dana dan setelah itu pembukaan dimulai kemudian selesai dan selesai. Tak ada pertanggung jawaban keuangan secara rinci terhadap para donator/alumni bahkan kepada pemerntah yang memberikan bantuan..Tak ada lagi kelanjutannya.. kata kasarnya “paleng-paleng Cuma bagitu saja” dari dulu HMI bagitu suda. tara mungkin Mo berkembang.

Dua kata yang pasti mendatangkan kegagalan adalah “tidak mungkin” dan dua kata yang pasti mendatangkan keberhasilan adalah “pasti bisa” ITU ADALAH inspirasi awal dari semangat kegiatan ini.. khususnya pribadi sebagai ketua bidang KPP. bagi kami sebenarnya itulah makna yang tersurat dalam moto HMI “ YAKIN USAHA SAMPAI”

Yakin = optimis

Usaha = berbuat

Sampai= fokuS pada tujuan dan nilai

Step by step pada proses kegiatan ini akan terus kami lakukan..

Dasarnya telah dibangun lewat teori dan materi yang telah peserta dapatkan pada proses berlangsunggnya kegiatan tertanggal 09-10 yang terulur hingga 11 januari kemaren.. sluruh materi kegiatan ini secar full terisi. Kami bangga dan sangat bersyukur kepada Allah yang memberikan jalan kepada kami hingga dapat bermitra bersama Dinas KOPERASI DAN UKM KOTA TERNATE dimana begitu antusias mengawal bahkan mensuport kegiatan ini. hingga terbentuknya kelompok usaha juga badan usaha yang memiliki legalitas formal sehingga dapat diakui oleh pemerintah. Begitulah semangat dan motivasi yang diberikan bapak Kepala dinas Koperasi dan UKM kota TERNATE kepada kami saat beberapa kali berdiskusi dikantornya.

Bahkan beliupun pernah mengatakan kepada kami untuk menyediakan NOTARIS lemabaga usaha yang akan kami bentuk.. bagi kami ini adalah bentuk dari kesungguhan bapak kepala dinas dalam memperhatikan masa depan generasi muda di kota ternate khususnya di bidang wira usaha.. Juga tak lupa kami sampaikan terima kasih kepada para alumni yang telah membantu kami hingga saat ini. Para pemateri dari pihak bank. BI, ARTAGRAHA, BNI, MUAMALAT, Bank pengkreditan Rakyat (BPR) pribadi yunda ida-ida yanti sebagai akademisi dan orang telah berhasil membimbing usaha kecil menengah.

Hadirin yang berbahagia…

“untuk melakukan hal-hal yang besar, kita mesti sempurnakan hal-hal yang kecil. Orang-orang yang termasyhur sangat penuh perhatian pada rincian yang kecil. Itulah bagaimana mereka menjadi termasyhur.”

Tema besar untuk meningkatkan ekonomi bangsa kita saat ini adalah memberikan bimbingan hingga terwujudnya generasi yang interpreneurship. Ini sering disampaikan oleh pemerintah pada setiap momen-momen yang bertemakan keadilan, kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Inilah yang sempat di tegaskan oleh kanda Akbar Tanjung sebagai sesepuh HMI, berikut kanda andi Malarangeng selaku MENPORA yang berbicara mewakili presiden pada pembukaan KONGRES HMI Di DEPOK dua bulan lalu kepada kader-kader HMI yang hadir pada saat itu. Bahkan begitu pentingnya wirausaha sehigga TELAH diputuskan dalam sebuah SK Mentri tentang prioritas pemerintah dalam memperhatikan tingkat angka kemiskinan dan pengangguran di negeri ini Khususnya penganggur yang bertitel S1 dan D3 (Lebih jelasnya mungkin nati dipaparkan oleh bapak kepala dinas).

Dengan demikian maka semangat interpreneurship bukanlah sebuah guyonan, bukanlah sebuah janji belaka. Tapi sebagai kader yang tahu benar tentang sejarah dan tujuan HMI maka berawal dari prinsip interpreneurship itulah kata lain dari konsep yang telah kita pelajari dalam pengkaderan-pengkaderan selama.. Untuk itu dengan segala kekurangan yang ada kami sangat membutuhkan bimbingan dari berbagai pihak khususnya DINAS KOPERASI DAN UKM, tak lupa orang tua yang selama ini menasehati, memibing kami, yakni kanda/yunda alumni yang tersebar diseluruh Maluku utara.. khususnya di kota ternate agar mari terus kita jaga hubungan kekeluargaan ini untuk masa depan kita dan bangsa. Khususnya daerah yang kita tempati saat ini (ternate majang).

Untuk mengakhiri prakata saya kali ini

Izinkanlah saya untuk mengatakan

“kita mengerjakan segala sesuatu haruslah dengan tuntas, sempurna. Jangan sampai ada dicela, dikeluh oleh orang lain.

Akhir kata yankin usaha sampai

Billahitaufiq Walhidayah

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar